Seputar Cerita Horor Hantu Itu Ada "Kisah Horor Di Kampus"

Seorang anak muda yang diketahui bernama Rangga sedang mencari sebuah pekerjaan di sebuah kampus swasta di Jakarta. Akhirnya Rangga mendapatkan sebuah pekerjaan itu yang menjadikan dirinya sebagai Cleaning Service di kampus tersebut. Tugasnya adalah membersihkan seluruh ruangan kampus setiap malam. Karena Rangga adalah orang baru, maka saat ia bertugas di temani oleh staff senior, yakni yaitu Pak Jaka.

Suatu malam pukul 11, jam kampus telah usai. Kini adalah tugas Rangga dan Pak Jaka untuk membersihkan gedung kampus. Rangga dan Pak Jaka sedang membersihkan toilet mahasiswa yang berada di lantai dua. Tiba - tiba Rangga mendengar suara seseorang yang berteriak dari arah luar. Rangga pun keluar dari toilet mahasiswa dan berlari menelusuri lorong mengikuti suara teriakan tersebut. Semakin di ikuti, suara teriakan tersebut ternyata berasal dari toilet mahasiswi yang letaknya tak jauh dari toilet mahasiswa. Rangga segera memasuki toilet mahasiswi itu dan mendapati seorang wanita yang sedang berdiri menangis sambil terisak. Di pakaian wanita itu terlihat ada sebuah sobekan.

"Mbak kenapa?", tanya Rangga kepada wanita tersebut.

"Ada laki - laki di toilet pak!", wanita itu berteriak histeris sambil menunjuk ke sebuah kamar mandi dengan pintu yang tertutup rapat. "Barusan dia mau berbuat jahat kepada saya!", lanjutnya lagi dengan suara nada pelan, di ikuti juga dengan isakan tangis yang belum berhenti.

Pak Jaka kemudian muncul menghampiri Rangga. "Rangga, ada apa?".

Tiba - tiba suara kucuran air kran muncul dari arah kamar mandi tersebut, dan air yang menggenang di bak mandi mulai turun membasahi lantai kamar mandi. Wanita itu tiba - tiba saja semakin menjerit mendengar suara tersebut. Dia berlari ke arah pintu melewati Rangga dan Pak Jaka.

Rangga mempunyai firasat bahwa memang ada seseorang di kamar mandi itu. Dia mulai mendekati pintu tersebut dengan hati - hati dan membungkukan badannya agar ia bisa mengintip dari bawah pintu. Namun ia sama sekali tak melihat ada sepasang kaki.

"Rangga, kamu ngapain sih?", teriak Pak Jaka dengan nada suara cukup keras.

Rangga seperti tak menghiraukan Pak Jaka, ia pun mendorong pintu kamar mandi dengan paksa sampai terbuka lebar. Tapi tidak ada orang di kamar mandi itu. Rangga segera melangkah ke dalam kamar mandi itu dan segera juga mematikan kran air.

"HEY!!", suara teguran dari Pak Jaka kembali terdengar. "Ada apa sih?".

"Gak tahu pak!", sahut Rangga. "Aneh banget! Siapa juga yang nyalain kran sampai penuh gini? Bikin orang takut aja!", lanjut Rangga penuh kesal.

Mendengar Rangga berkata demikian, Pak Jaka juga ikut masuk kedalam kamar mandi itu dan membisikkan sesuatu. "Hmm, kamu tahu gak? Dulu di kamar mandi ini ada laki - laki yang over dosis dan meninggal di sini!".

"Saya gak percaya hantu pak!", bantah Rangga. "Ini bukan karena hantu. Ini pasti ada orang yang iseng nyalain kran terus di tinggal, jadi kan takut cewe yang tadi?", lanjutnya.

"Cewe yang mana?", tanya Pak Jaka.

Pak Jaka pun menganga lebar mendengar kata - kata Rangga. Ia mengenyerengitkan alisnya sambil berkata pelan, "Dari tadi saya gak lihat cewe. Saya juga gak dengar ada yang teriak. Pintu kampus udah di kunci dari jam 8 tadi. Cuma kita berdua yang ada di gedung ini!!.